Ilustrasi Balai Kota Malang. Metrotvnews.com/ Daviq Umar Al Faruq
Seluruh Sekolah di Kota Malang Belajar Daring
Daviq Umar Al Faruq • 1 September 2025 08:33
Malang: Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang menetapkan kebijakan libur dan pembelajaran daring bagi seluruh sekolah, baik negeri maupun swasta untuk mengantisipasi demonstrasi susulan. Kebijakan ini diputuskan usai rapat Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) di Malang Creative Center (MCC), Minggu malam, 31 Agustus 2025.
"Untuk siswa TK dan SD diliburkan, sementara untuk SMP, SMA, dan SMK akan mengikuti pembelajaran dari rumah atau secara daring," kata
Kepala Disdikbud Kota Malang, Suwarjana, Senin, 1 September 2025.
| Baca: Gubernur DIY Persilakan Demo dengan Baik dan Sopan
|
"Diliburkan satu hari saja sementara," jelas Suwarjana.
Menurut Suwarjana langkah ini diambil untuk menjaga kondusifitas kota. Belakangan, sejumlah aksi unjuk rasa di Malang berujung ricuh dan menimbulkan kerusakan fasilitas umum.
"Keputusan ini merupakan hasil rapat bersama Forkopimda sebagai upaya menjaga kondusifitas," ungkap Suwarjana.
Kebijakan ini juga sejalan dengan Surat Edaran Gubernur Jawa Timur yang menginstruksikan agar kegiatan belajar diatur sedemikian rupa, sehingga siswa tidak terlibat dalam aksi unjuk rasa.
"Dalam edaran saya juga demikian. Mencegah anak sekolah mengikuti aksi tindakan anarkis," ujar Suwarjana.